Menko Kemaritiman Indroyono Soesilo mengatakan, ada 2 ping ELT dengan frekuensi sama yang ditemukan 2 Kapal BPPT. Ping ELT ini tertangkap oleh mesin Pinger Locater Kapal Baruna Jaya I dan Kapal Java Emperia milik BPPT di kedalaman 30 meter di Selat Karimata.
"Tadi jam 10.00 WIB, saya dapat kabar mengenai fix ini. Tapi kalau orang tanya mana black boxnya? Ya itu 2 titik lintang dari 2 kapal yang berbeda," kata Indroyono di Kantor BPPT, Jakarta.
"(Ping) Ini dikirim dari black box dan Insya Allah benar," ungkap Indroyono.
Letak penemuan ping ELT ini sendiri berada sejauh 2,5 kilometer barat laut dari lokasi ekor pesawat AirAsia QZ8501 yang sudah ditemukan lebih dulu. "Pergesaran lokasi ping ELT dan ekor pesawat kami duga kuat karena arus laut yang ada," tandas Indroyono.
Indroyono menyebut, penemuan ini sudah dicek dan diverifikasi. Karena itu, dia yakin 2 lokasi ini adalah titik tempat black box AirAsia QZ8501 berada.
0 Response to "Sinyal Ping ELT dari Blackbox AirAsia QZ8501 Tertangkap 2 Kapal BPPT "
Posting Komentar